Search This Blog

Powered By Blogger

Saturday 12 January 2013

Langkah – Langkah membuat laporan tahunan excel

yang namanya "bidan" atau kerennya "Midwife" (translate :istri tengah?? *-*) tak akan pernah lepas dari yang namanya laporan, jika sekarang mahasiswa bidan ngeluh karena banyaknya laporan (manajemen_red) pas nanti udah jadi bidan beneran masih akan ada setumpuk laporan lagi yang akan menanti, mau itu jadi bidan PTT (pegawai dinamis alias tidak tetap), bides (bidan desa), bidtu (bidan pustu, yang jelas bukan briptu yee!), bimas (bidan puskesmas) ataupun Bikit (bidan Rumah Sakit). contohnya ni ye, jadi bidan di puskesmas, si bidan akan bikin laporan bulanan ataupun tahunan yang mau tak mau harus diselesaikan, satu tahun berapa bulan ye? satu bulan berapa hari ye? mesti di tulis tangan semua tu? Adeeuy, coba kalau bidannya sarjana komputer atau minimal ngerti dan bisa mengaplikasikan pelajaran komputer pas kuliah dulu, kan gak mesti ribet-ribet ye? Hmmm, sebagai mahasiswa bidan yang nantinya bakalan jadi bidan profesional, yang banyak pasien, sukses, dan kaya lahir batin (amiiiin), mohon izinkan saya untuk mengawali kedermawaan dulu dengan cara berbagi tentang langkah-langkah menyusun laporan tahunan excell ini, berikut ini (boleh dong yee? ^_^). Berikut ini langkah-langkah singkat beserta gambar (disajikan khusus buat yang gak bisa baca :p *peace reader) tentang menyusun laporan tahunan excell.

1. Buka microsoft excell pada desktop (kalau di komputer seperti ini tampilannya ^_^)
2. Buat sebanyak 20 sheet, yaitu dengan menekan Shift+f11 atau klik kanan pada sheet dan pilih insert. Setiap sheet diberi nama, Sheet pertama dimulai dengan nama “data” sheet selanjutnya diberi nama pada tiap sheet dengan cara klik kanan pada sheet lalu pilih rename. Isi setiap sheet dengan nama bulan, dimulai dari Januari, februari, maret, triwulan 1, april, mei, juni, triwulan 2, semester 1, juli, agustus, September, triwulan 3, oktober, November, desember, triwulan 4, semester 2, tahunan. Untuk mempercantik sheet, beri warna sheet dengan cara klik kanan pada sheetà tab color à pilih warna. (caranya seperti berikut!) 
3. Pada lembar kerja pertama atau sheet “data” buatlah tabel sesuai dengan yang dibutuhkan. Tabel ini berisi mengenai nama bulan, target, pengirim laporan, dan mengetahui pimpinan. Ubah name box di kolom nama bulan sesuai dengan bulannya. Contoh bulan januari-> Nama box dapat diganti dengan “jan”.
4.
Untuk menulis judul, ketik judul di satu cell lalu klik Format Cells atau CTRL 1 pilih alignment --> ubah text alignment menjadi center --> klik wrap text --> OK
5. Buat judul dengan rumus =judul&" Puskesmas " &pusk&" "&kota&" Bulan "&APR& " Tahun "&tahun -->enter  
6. Tambahkan komentar pada cell dengan cara klik kanan pada cell à insert comment à OK
7. Membuat nomor urut yaitu ketik 2 nomor berurut ke bawah --> blok --> tarik tanda tambah di pojok kanan bawah area yang diblok. 
8. Hitung K/S dengan cara mengklik di area tabel K dan S rumus =F7/E7% -->enter. Hitung D/S, N/D, N/S dengan cara yang sama dengan di atas. Contohnya seperti ini :
9. Untuk membuat kategori bina D/S, dicari dengan rumus logika if yaitu = =IF(J7<TDSTWI;"BINA";"-") --> enter. Untuk kategori bina N/D dicari dengan rumus =IF(K7<TNDJAN;"BINA";"-") -->enter.
10. Dalam menghitung anda dapat memakai rumus Anda dapat menggunakan =SUM (menjumlahkan), =AVERAGE (rata-rata) dan =COUNT (menghitung jumlah data).
11. Mengisi catatan dengan rumus ="Catatan : Pada bulan "&JAN&" ini, jumlah posyandu yang perlu dibina D/S nya adalah "&COUNTIF(M7:M16;"Bina")&" posyandu dan yang perlu dibina N/D nya "&COUNTIF(N7:N16;"Bina")&"  posyandu".
12. Pada tempat dan tanggal, gunakan rumus =""&Tempat&", 5 "&APR&" "&tahun&"" Ingat : sebelumnya telah dibuat tabel berisi bulan, nama dokter, NIP, TPG, dan NIP.

13. Masukkan nama pimpinan Puskesmas, pelapor, dan NIP dengan rumus yang dibuat sesuai pada tabel yang dibuat pada poin di atas contoh =PNAPRL.
14.Membuat grafik dengan langkah-langkah sebagai berikut :

  • 1. Bloklah data yang akan menggunakan grafik
    2. Pilih insert
    3. sorot chart.
    3. Pilih chart sesuai dengan yang anda inginkan.
    4. Klik next lalu finish.
    5. grafik juga bisa diedit sesuai selera
15. Setelah itu copy lembar kerja pertama pada lembar kerja kedua (sheet “2″/ sheet “Februari”).  Namun tetap sesuaikan data yang terdapat pada diagram dengan cara klik kanan pada diagram > select data > pada daftar sheet dibawah pilihnya sesuai dengan  bulan yang akan diubah > blok data yang diinginkan > ok. Edit kembali lembar kerja seperti pada tabel judul dan grafik agar sesuai dengan nilai di setiap lembar kerja. 
16. Percantik lembaran excel dengan menambahkan Fill color sesuai warna yang diinginkan 
17. Untuk mengunci sheet --> Home-->Format-->Protect Sheet-->masukkan password-->OK 
18. Save data (dan akhirnya salasai juo ^_^ hohoho) 

untuk lebih lengkapnya silahkan download dan pelajari file nya di antaan ka 4shared!
 

 


 

 

No comments:

Post a Comment